Monster Loch Ness, Adakah?

Manusia memang makhluk yg angkuh dan sok pintar. Meski demikian, manusia ngaku sok tau, bahkan mereka mengaku tau isi hati TUHAN, termasuk soal tuhan benci gay (dan/atau gay seks) dengan alasan tertulis di kitab suci meskipun jelas2 bertentangan dengan fakta ilmiah. Selain soal gay itu alami, masih banyak hal di dunia ini yg tak diketahui manusia, termasuk kebenaran Monster Loch Ness!

Foto Monster Loch Ness yg belakangan diakui palsu

Isu monster ini sudah berhembus sejak lama. Yang paling populer adalah foto monster Loch Ness yg ternyata hasil rekayasa seorang dokter. Meski foto itu palsu, tp minat soal monster itu tetap ada. Baru2 ini, pelaut Marcus Atkinson berhasil menangkap gambar sonar aneh. Gambar itu menyerupai ular raksasa dan bisa BERGERAK mengejar perahu itu. Monster itu diketahui berada di kedalaman 75 kaki dan punya lebar badan 5 kaki. Para penggemar monster mengaku inilah bukti tak terbantahkan soal keberadaan monster Loch Ness.

Atkinson: "Itu monster Loch Ness. Pasti!"

Meski begitu, ada yg skeptik dan menyatakan itu foto yg disalahartikan. Monster ular itu sebenarnya adalah kumpulan alga dan zooplankton yg tertarik dengan keberadaan kapal. Mereka juga menunjuk pada fakta bahwa foto sonar itu bukan foto sekali jepret, melainkan kumpulan foto yg diambil saat kapal bergerak. Sehingga kalo disatukan, kumpulan alga & zooplankton itu akan nampak seolah2 memanjang. 

Foto monster LochNess terbaru 2011 - 2 punuk itu hilang ke dalam air sesaat setelah difoto

PESAN MORAL

****************

Keangkuhan manusia yg sok tahu ditunjukkan dalam artikel ini. 2 kubu bertarung di sini: kubu pecinta monster dan kubu ilmuwan. Pecinta monster ngotot monster Loch Ness itu ada meski tak ada bukti konkret seperti tulang atau foto yg lebih jelas. Para pecinta monster memakai foto2 buram dan foto2 tak jelas untuk mendukung keyakinan mereka. Mereka tak peduli apa kata ilmuwan. 

Kelakuan para pecinta monster itu sejalan dengan kelakuan para homofobik religius yg juga mengaku tahu isi hati tuhan soal gay itu dosa. Kitab suci yg diperalat sedemikian rupa menjadi senjata kebencian melawan gay. Meski sains sudah membuktikan gay itu normal, para kaum religius homofobik ngotot mereka benar dan sains itu salah!

Manusia memang sungguh angkuh... Dan sok tahu...