Sejarah mainstream menyebut bahwa Adolf Hitler membantai kaum Yahudi serta kaum minoritas seperti ras lain dan gay. Itu fakta sejarah. Temuan2 baru seputar Hitler tentang dirinya yg hampir mati tenggelam sewaktu kecil, kehidupan mudanya sebagai gigolo gay, keturunan Yahudi dalam darahnya, serta sat dia hampir mati dibunuh saat kampanye belum diterima oleh sejarah mainstream tapi sudah dibukukan dan diberitakan.
Kini berita baru menyebut Hitler melindungi seorang pria YAHUDI! Hitler jelas2 memerintahkan petugas Gestapo untuk TIDAK menangkap pria Yahudi itu. Semua tercantum dalam sebuah surat yg baru kini ditemukan!
|
Adolf Hitler - gay-in-denial dan Jew-in-denial |
|
Ernst Hess - Yahudi yg dilindungi Hitler |
Ernst Hess berhutangbudi pada Adolf Hitler. Berkat Hitler, Hess tidak ditangkap Nazi dan dibantai seperti nasib kaum Yahudi lainnya. Alasan Hess selamat karena dia adalah komandan Hitler semasa PD1. Kisah hidup Hess diungkap putrinya - Ursula (86th). Arsip resmi Gestapo tertanggal 27 Agustus 1940 menyebut bahwa Hess tak boleh disentuh Nazi atas perintah Hitler. Ironisnya, Hess sendiri LUPA siapa itu Adolf Hitler (saat mereka reunian di th 1920an)!!! Hess menyebut bahwa, semasa PD1, Hitler itu pendiam dan tidak punya teman sesama tentara.
|
Hess - paling kanan |
|
Hitler (berkumis- kanan) |
|
Surat Hitler yg melarang Nazi menyentuh Hess |
Mitos Nazi menyebut Hitler dulu adalah figur heroik semasa PD1 yg dengan gagah berani membawa pesan dari satu benteng garisan terdepan (frontline trench) ke garisan lain. Tapi faktanya, sesama tentara kenalan Hitler menjulukinya BABI Garis Belakang karena Hitler membawa pesannya lewat jalan belakang yg aman dari serbuan peluru musuh.
Ernst Moritz Hess lahir th 1890. Meski dia beragama Protestan, ibunya berdarah Yahudi. Jadi Hess tetap dianggap orang Yahudi oleh Nazi. Hess bergabung dalam Infrantri Bavaria semasa PD1 dan mengepalai pasukan di mana Hitler tergabung.
Hess sempat dipukuli pasukan Nazi di th 1936. Dia sempat memohon Hitler untuk mengampuni dirinya serta putrinya dengan UU Ras. Tapi Hess malah dimasukkan ke kamp konsentrasi dan dipaksa membangun barak. Hess hampir dibnatai tapi selamat gara2 dia menikahi wanita Protestan (mungkin atas bantuan Hitler). Saudari Hess mengira dia juga akan diselamatkan tapi dia tewas di-gas oleh Nazi.
|
Hess bersama istri dan anak pada th 1930an |
Hess dan keluarganya pindah ke Itali pada th 1937 tapi dipaksa pulang ke Jerman th 1939. Mengira Hitler akan menyelamatkannya lagi, dia menunjukkan surat bukti perlindungan Hitler pada th 1941. Tapi surat itu disita pasukan SS dengan alasan surat itu sudah tidak berlaku lagi, bahwa Hess kini sama seperti Yahudi lain yg pantas dibantai.
No comments:
Post a Comment