Sebelum Hujat Gay, Baca Ini Dulu!

1. Anda membawa nama agama & Tuhan! Dengan pamer kosakata najis, Anda MENODAI AGAMA ANDA sendiri! Ngaku beragama, kelakuan kok kayak PREMAN?

2. Ingat, mulut Anda juga DIPAKAI BERDOA! Hormati Tuhan Anda dengan menjaga kesopanan mulut! NAJIS kalo mulut yg hobi mengutuk & menghina juga dipakai doa!

3. Komputer Anda yg dipakai menghujat gay datang dari Mesin Turing buatan seorang HOMOSEKSUAL bernama Alan Turing! Anda jijik dengan gay? Bakar dulu komputer Anda dulu. Pakai kartupos saja kalo mau hujat gay.

4. Jangan sok urusin RANJANG ORANG. Urus ranjang sendiri saja!

Friday, July 6, 2012

Hitler Lindungi Seorang YAHUDI

Sejarah mainstream menyebut bahwa Adolf Hitler membantai kaum Yahudi serta kaum minoritas seperti ras lain dan gay. Itu fakta sejarah. Temuan2 baru seputar Hitler tentang dirinya yg hampir mati tenggelam sewaktu kecil, kehidupan mudanya sebagai gigolo gay, keturunan Yahudi dalam darahnya, serta sat dia hampir mati dibunuh saat kampanye belum diterima oleh sejarah mainstream tapi sudah dibukukan dan diberitakan. Kini berita baru menyebut Hitler melindungi seorang pria YAHUDI! Hitler jelas2 memerintahkan petugas Gestapo untuk TIDAK menangkap pria Yahudi itu. Semua tercantum dalam sebuah surat yg baru kini ditemukan!
Hitler pictured in 1934. He remembered his time in the army fondly and was proud of his service in the war
Adolf Hitler - gay-in-denial dan Jew-in-denial

Ernst Hess, Adolf Hitler's company commander in WWI, who was, despite his Jewish roots, spared from the genocide unleashed by the Nazis
Ernst Hess - Yahudi yg dilindungi Hitler

Ernst Hess berhutangbudi pada Adolf Hitler. Berkat Hitler, Hess tidak ditangkap Nazi dan dibantai seperti nasib kaum Yahudi lainnya. Alasan Hess selamat karena dia adalah komandan Hitler semasa PD1. Kisah hidup Hess diungkap putrinya - Ursula (86th). Arsip resmi Gestapo tertanggal 27 Agustus 1940 menyebut bahwa Hess tak boleh disentuh Nazi atas perintah Hitler. Ironisnya, Hess sendiri LUPA siapa itu Adolf Hitler (saat mereka reunian di th 1920an)!!! Hess menyebut bahwa, semasa PD1, Hitler itu pendiam dan tidak punya teman sesama tentara.

Hess, standing far right, with his unit during the Great War
Hess - paling kanan
Hitler (pictured far right) and Hess were both deployed to the Flanders front in the fall of 1914, serving in what was known as the 'List Regiment' until 1918
Hitler (berkumis- kanan)
The letter which was sent by Heinrich Himmler, reichsführer of the SS and overlord of the death camps, dated 27 August 1940, granting Hess 'relief and protection as per the Führer¿s wishes'
Surat Hitler yg melarang Nazi menyentuh Hess

Mitos Nazi menyebut Hitler dulu adalah figur heroik semasa PD1 yg dengan gagah berani membawa pesan dari satu benteng garisan terdepan (frontline trench) ke garisan lain. Tapi faktanya, sesama tentara kenalan Hitler menjulukinya BABI Garis Belakang karena Hitler membawa pesannya lewat jalan belakang yg aman dari serbuan peluru musuh.

Ernst Moritz Hess lahir th 1890. Meski dia beragama Protestan, ibunya berdarah Yahudi. Jadi Hess tetap dianggap orang Yahudi oleh Nazi. Hess bergabung dalam Infrantri Bavaria semasa PD1 dan mengepalai pasukan di mana Hitler tergabung.

Hess sempat dipukuli pasukan Nazi di th 1936. Dia sempat memohon Hitler untuk mengampuni dirinya serta putrinya dengan UU Ras. Tapi Hess malah dimasukkan ke kamp konsentrasi dan dipaksa membangun barak. Hess hampir dibnatai tapi selamat gara2 dia menikahi wanita Protestan (mungkin atas bantuan Hitler). Saudari Hess mengira dia juga akan diselamatkan tapi dia tewas di-gas oleh Nazi.
Hess with his wife Margarethe and daughter Ursula in the early Thirties
Hess bersama istri dan anak pada th 1930an

Hess dan keluarganya pindah ke Itali pada th 1937 tapi dipaksa pulang ke Jerman th 1939. Mengira Hitler akan menyelamatkannya lagi, dia menunjukkan surat bukti perlindungan Hitler pada th 1941. Tapi surat itu disita pasukan SS dengan alasan surat itu sudah tidak berlaku lagi, bahwa Hess kini sama seperti Yahudi lain yg pantas dibantai.

No comments:

Post a Comment

Psikiater vs Psikolog

Kaum pendukung "gay harus sembuh" getol berkutat dng istilah, seolah dng mengkoreksi itu, mereka bisa menjustifikasi gay itu dosa/penyakit dan aku "salah". Faktanya, psikiater dan psikolog sama-sama menyatakan gay itu normal & sama2 urusin JIWA! Jadi, tak peduli yg mana, fakta gay itu normal tak bisa diubah hanya dng membetulkan syntax!!!

Labels

Afghanistan (1) Afrika (10) agama (11) alan turing (1) alien (1) Amerika Latin (1) Amerika Serikat (40) androginy (1) aneh (124) apple (1) arkeologi (2) aseksual (1) australia (6) bencana alam (1) berita (43) berita duka (5) bestial (1) big brother (5) biseksual (24) breaking news (10) broadway (2) buku (17) busana (1) celeb (129) chicken soup for gay (9) China (20) denmark (2) dll (1) facebook (1) fakta gay (52) fashion (1) fauna gay (4) fetish seks (2) fifty shades (9) filipina (1) film (33) film gay (26) game (4) gay (3) gay-in-denial (9) gay4pay (1) hetero (18) heteroseksual (26) HIV/AIDS (10) homofobia (44) hukum (13) humor (3) iklan (3) ilmiah (39) India (3) indonesia (15) Inggris (31) iran (5) Jepang (6) john travolta (4) kartun (3) katy perry (13) kesehatan (4) kiamat (24) kisah inspirasional gay (4) komik (11) kriminal (30) lady gaga (19) lagu gay (3) laporan khusus (2) lesbian (23) luka magnotta (21) Malaysia (6) mesir (2) militer (1) mitologi (7) musik (81) necrofil (3) novel (5) opini (4) pedofil (4) pedofilia (2) penis (1) perancis (3) pertobatan (1) politik (48) pornografi (17) rusia (9) sains (4) sastra (1) sejarah (45) seksi (21) singapura (3) sport (20) supernatural (1) surat pembaca (1) syria (3) titanic (8) tokoh gay (105) tolol pangkat sejuta (8) transgender (40) trivia (1) turki (1) tv (60) vietnam (2) wanita (4) westboro (2) yahudi (2) youtube (2)