Kim: "Siapa bilang orgasme itu enak?! Coba deh, orgasme 100x sehari!" |
Kim berkata, "Banyak wanita yg bertanya bagaimana cara mendapat orgasme. Aku malah ingin menghentikan orgasmeku." Kim pertama sadar bahwa dirinya tak normal saat berhubungan seks dengan boyfriend-nya di th 2008. Saat itu, dia berorgasme terus-menerus selama 4 hari! Kim merasa akan gila kalo orgasme itu tidak berhenti. Segala usaha dicoba mulai dari jongkok, bernapas dalam-dalam, sampai duduk di atas kacang beku. Orgasme itu enak tapi kalo terus-menerus malah menderita dan menyiksa. Akibatnya, Kim tak bisa hidup normal. Bergerak sedikit saja, dia bakal orgasme!
"Bayangkan kalo kamu terangsang tanpa sebab. Bayangkan kalo kamu berorgasme di depan umum. Aku harus menggigit bibirku dan berharap tak ada yg tau."
Meski sensasi yg dirasakan Kim mirip dengan orgasme dari hubungan seks, sebenarnya bukan. Yang dirasakan Kim tak ada hubungannya dengan nafsu birahi. Diduga, Kim bukan satu2nya orang yg menderita sindrom PGAD. Gara2 hasutan agama bahwa seks/masturbasi/ponrografi itu salah dan dosa, banyak penderita PGAD harus hidup menderita dengan beban ini dan berharap tak ada yg tahu penyakit seks mereka.
Kim menambahkan: "Banyak orang mengira orgasme terus-terusan itu enak. Percayalah, tidak seenak yg kamu kira."
Kalo Kim hidup di zaman pertengahan, pasti dia sudah keburu diganyang massa religius dan dituduh terkena rasukan setan seks! Tapi di era modern, sains berhasil mengungkap bahwa orgasme Kim bukan hasil nafsu birahi atau rasukan setan, melainkan karena gangguan syaraf.
Kita mungkin akan tertawa mendengar istilah setan seks. Tapi serupa dengan sains mengungkap gay itu normal tapi tetap saja ada orang bodoh yg ngotot gay itu penyakit, dosa, sampah masyarakat. Kaum homofobik sok suci patut ditertawakan bukan?
SINDROM ORGASME
***********************
Hati-hatilah, sindrom orgasme PGAD terus-menerus ternyata lebih umum, menjakiti 1 dari 100 orang!!! Penyakit ini dikenali dari rangsangan seks pada daerah kelamin secara terus-menerus meski penderita tidak bernafsu birahi. Rangsangan ini bisa bertahan sampai berhari-hari! Penyebab pasti sindrom orgasme belum diketahui pasti, tapi diduga Kista Tarlov adalah biang keroknya. Kista berbentuk jelly ini tumbuh di tulang punggung dan mengacaukan syaraf di area kelamin. Penyakit ini lebih banyak menyerang wanita dan hingga detik ini belum ada obatnya!!!
Pria pun terkena sindrom serupa tapi namanya berbeda: PRIAPISME. Priapisme ditandai dengan ereksi tanpa henti meski si pria tidak bernafsu birahi. Beda dengan PGAD, priapsime biasanya terjadi karena komplikasi di area penis. Nama penyakit ini diambil dari nama dewa penis Yunani: Priapus yg digambarkan sebagai pria dengan penis raksasa yg menjuntai sampai ke tanah!
No comments:
Post a Comment