Kota Boston dikarantina selama 16 jam sementara polisi menyisiri kota untuk menangkap pelaku bom Boston: Dzhokar Tsarnaev. Polisi menggedor setiap rumah untuk mencari teroris itu. Ironisnya, Dzhokhar mengambil jurusan medik keperawatan tapi pada saat yg sama merencanakan bom untuk menghabisi nyawa banyak orang! Dasar psikopat! Dalam pelariannya, Dzhokar sempat masuk dunia maya dan mengepos ancamannya bahwa dia akan membunuh lebih banyak orang lagi sebagai balasan atas kematian kakaknya Tamerlan yg juga ikut2an mengebom.
Boston berubah seperti kota hantu saat dikarantina polisi |
DZHOKAR
Dzhokar pindah ke AS untuk belajar keperawatan. Katanya, dia suka menolong orang karena memberi kepuasan tersendiri. Dia bahkan pernah menjadi penjaga pantai meski dipecat krn sering bolos. Ironisnya, dia malah tega mengebom orang sipil dan hingga kini belum jelas motifnya. Teman2nya kaget karena Dzhokar adalah pemuda bersahabat.
Pemuda baik2 kok jadi teroris? |
TAMERLAN
Dia adalah kakak Dzhokar yg diduga menghasut Dzhokar untuk ikut mengebom. Dikabarkan Tamerlan sakit hati pada Amerika Seriakt setelah gagal menjadi warga negara resmi. Benci, dia berpaling memeluk ajaran ekstrim Islam. Tamerlan adalah petinju. Dia sudah beristrikan seorang wanita bule Amerika dan sudah punya seorang anak. Sang istri bahkan menjadi muslimah!
Petinju banting setir jadi teroris |
Feiz Muhammad - idola Tamerlan |
ORANGTUA TERORIS
Tak ayal lagi, kedua ortu terroris Boston disorot media krn orang banyak ingin tau, anak siapa sih. Ayah mereka Anzor Tsamaev menolak mati2an kalo kedua putranya adalah teroris. Dia bilang keduanya bagaikan malaikat. Sang ayah tinggal di Rusia di kota Makhachkala. Dia yakin sekali kedua putranya dijebak orang dan dituduh teroris.
"Anakku bukan teroris" |
Sang ibu pernah ditangkap krn MALING pakaian! |
PAMAN TERORIS
Sang paman Ruslan Tsarni yg kebetulan tinggal di Maryland, AS, langsung mengutuk kedua keponakannya. Dia bahkan menolak mengakui mereka. Dia juga menghujat keduanya karena telah mempermalukan nama keluarga serta merusak nama baik negara Chechnya.
"Mereka bukan ponakanku! Bikin malu keluarga dan negara saja!" |
PRESIDEN CHECHNYA
Presiden Ramzan Kadyrov yg anti Amerika langsung menghujat Amerika sebagai biang kerok lahirnya teroris Boston. Dia menghasut bahwa gara2 pengaruh pergaulan bebas Amerika, pemuda Checnya "baik-baik" macam Dzhokar dan Tamerlan menjadi teroris (hah?). Dalam kesempatan itu, Ramzan menekankan muka asli Amerika sebagai negara jahat.
Presiden bodoh: "Wargaku orang baik2. Di AS, kok jadi teroris? Pasti salah Amerika!" |
Pengamat terorisme Simon Bennett menilai Amerika sudah ditargetkan Muslim Chechnya gara2 tragedi penyanderaan murid sekolah di Beslan th 2004. Kaum separatis Muslim Chechnya menyandera murid2 Beslan dan membunuh 380 orang. gara2 itu, Amerika dan Rusia bersatu memerangi musuh yg sama: teroris Islam fundamentalis.Dan gara2 itu pula, Muslim Chechnya mendendam pada Amerika.
Tragedi penyanderaan sekolah Beslan oleh separatis Muslim |
PESAN DARI WESTBORO
Umat Kristen dari gereja Baptis Westboro yg notabene berdiri di tanah Amerika Serikat MERAYAKAN KEMATIAN dan lukanya warga Amerika dalam tragedi bom Boston! Menurut Fred Phelps, Yesus Kristus mengirim bom dari surga untuk membasmi kaum pembela gay. Fitnah keji itu juga pernah dilontarkannya bahwa Yesus mengirim Osama bin Laden. Benar2 tolol dan gila! Silahkan masuk ke situs resmi gereja gila ini: http://godhatesfags.com/
Fred Phelps: "Yesus hobi bunuh orang, terutama HOMO! Haleluyah!" |
No comments:
Post a Comment