Pangeran Harry Selamatkan GAY!

Pangeran Harry memang heteroseks tapi dia sangat membela gay. Beberapa waktu lalu beredar kabar soal Harry yg dengan sopan menolak lamaran seorang pria gay saat dia sedang makan di kafe. Harry bilang kalo dia putus dengan girlfriend-nya, mungkin dia akan menelpon si pria gay itu. Tolakan halus nan ramah itu membuat Harry tampil sebagai figur pria sejati. Gentleman, istilah Inggrisnya.

Kini terungkap fakta bahwa Pangeran Harry pernah menyelamatkan seorang TENTARA GAY di th 2008 yg dikeroyok oleh sesama tentara! Sebenarnya berita homofobia ini sungguh memalukan nama Inggris. Masa sesama tentara Inggris saling keroyokan hanya gara2 mereka benci gay? Apa kata teroris? Teroris bisa jingkrak2. Gak usah kirim bom bunuh diri, tentara Inggris saling bunuh!

Pangeran Harry - ikon gay ???

Tentara gay itu bernama James Wharton. Dia sudah mengabdi selama 10 tahun. James bercerita dia diancam oleh 6 tentara yg ingin menghajarnya karena James itu gay. Para tentara homofobik merasa jijik ada gay di antara mereka. Meski sama2 warga negara Inggris dan sama2 tentara, mereka tak peduli.

James ketakutan dan lari memohon bantuan Pangeran Harry. Harry sempat bengong ketika James berkata "Tolong saya! Tentara infantri mau bunuh saya!"

James (kiri) - Harry (kanan)

James mengaku dia menangis tersedu2 di depan sang pangeran. Dengan bijak, sang pangeran menjawab, "Tenang. Saya akan bereskan masalah ini." Pangeran pun memperingatkan keenam tentara itu bahwa mereka terancam disidang secara militer kalo berani menghajar sesamanya hanya karena soal homoseksualitas. Harry tidak segan2 menghujat mereka.

James Wharton dihajar sesama tentara senegara hanya krn dia GAY!

"Saya benar2 berterimakasih pada Pangeran Harry. Saya takkan pernah melupakan jasanya. Kalo saja dia tidak turun tangan, saya pasti sudah babak belur."

Saat berita ini didengar masyarakat, sang pangeran kebanjiran pujian. Ben Summerskill dari organisasi gay Stonewall memuji "Saya angkat topi untuk Pangeran yg telah berani membela James Wharton."


BUKU JAMES WHARTON
****************************
Kejadian Harry membela tentara gay tertuang dalam buku James yg berkisah tentang suka duka mengabdi pada negara sebagai seorang tentara homoseksual. Buku itu berjudul Out In The Army. Buku itu banyak berkisah soal Harry dan persahabatannya dengan James. Saking dekatnya, James mengaku sang Pangeran bahwa bercerita soal seks pertamanya! Harry bahkan sangat terbuka saat dirinya dan diri kakaknya (William) dijadikan bahan lelucon bahwa keduanya adalah ikon gay. Harry cekikikan bersama James.

Harry tercatat pernah tertawa sambil bergurau "Masa saya jadi ikon gay sih? Rambut saya kan kuning seperti jahe."

Harry: "Masa gue ikon gay sih? Gak salah?"

Buku itu juga menyorot sisi kelam seorang gay dalam militer. Meski menjadi gay di Inggris sudah bukan lagi kriminal, para gay masih dijahati. James berkata, sersannya terang2an bilang dia benci gay.

"Waktu itu malam pertamaku di militer. Sersan platon berpidato tentang peraturan militer. Katanya, tentara harus tepat waktu, harus punya peralatan lengkap, jangan menjahati orang, dan jangan ngaku gay. Si sersan bilang dia jijik pada homo."

Harry: "Gue keliatan gay gak?

James pernah dihajar oleh sesama tentara senegara, saat dia tinggal di barak Knightsbridge. Hanya karena James gay, dia harus menginap di rumah sakit akibat dihajar rekannya.

"Dia menendangiku, meninjuku, menghajarku dengan tongkat besi serata mengataiku "Dasar homo loe!""

"Jangan sampai teroris tau tentara Inggris suka saling hajar karena gay. Memalukan!"